THE CLOUDLESS LIFE!!

THE CLOUDLESS LIFE!!
live your days with smiles and laugh and feel the power of smile and laugh in your life

Senin, 15 Februari 2010

Has Gone

bertemu, berkenalan, berbincang2, bercanda, menjadi dekat dan akhirnya membuat perjanjian itulah yang terjadi antara seorang anak perempuan dan anak laki2 yang terpaut umur 2thn dalam waktu 3hari waktu pertemuan mereka memang terlalu cepat. apalagi mereka langsung saling tertarik satu sama lain saat pertemuan itu. saat pisah, sebut saja XX (perempuan) memenuhi perjanjian yang berisi akan mencari satu sama lain di jejaring facebook tanpa mengetahui nama panjang dan alamat email satu sama lain. dengan semangat XX mencari facebook XY (laki2), dengan bermodal nama depan dan XX berhasil menemukan facebook XY dan meng-add XY. tapi semua tidak baik2 saja, karna usaha yang dilakukannya sia2, karna ternyata XY telah memiliki pasangan. dengan hati terkejut dan sedikit sedih XX menerima kenyataan itu. XY dan XX tak pernah berkomunikasi, walaupun telah memiliki facebook masing2. XX sangat kecewa kepada XY, karna XY tidak menepati janji mereka yang dibuat saat malam terakhir kebersamaan mereka.

Namun, suatu hari XX menerima pesan via ponsel dari XY. XX pun terkejut bercampur gembira mengetahui XY mengetahui no ponselnya. ternyata selama ini XY berusaha mencari no ponsel XX. Mereka berkomunikasi via sms, dan XY menjelaskan semuanya (hal2 yang dikecewakan XX). XY memiliki pasangan, dan berjanji pd XX akan segera memutuskan pasangannya demi diri XX, tapi XX tidak setuju akan hal itu. Dengan jiwa besar XX membiarkan semuanya berjalan alami. Walaupun mereka berdua saling menyukai, XX tidak ingin merusak hubungan antara XY dan pasangannya. Seringkali XY meng-sms XX hanya sekedar mengutarakan isi hatinya, tetapi XX terus mengingatkan XY untuk setia kepada pasangannya.

Beberapa bulan berlalu, XX dan XY sudah tidak berkomunikasi lagi. suatu hari disaat XX membuka facebook, ia menemukan kalau XY telah putus dengan pasangannya. tapi hal itu tidak membuat hati XX senang melainkan normal2 saja. Beberapa hari kemudian XY pun menghubungi XX dan menceritakan hal2 apa saja yang sudah terjadi padanya termasuk putusnya hubungan dia dengan pasangannya. XY pun kembali mengutarakan isi hatinya pada XX, namun XX tidak lagi seperti XX beberapa bulan lalu. Rasa sukanya pada XY telah hilang seiring berjalannya waktu, telah hilang karna XY lama tidak mengabarinya.
Perasaan itu bagaikan pisau, yang akan tumpul bila tidak diasah.

Rasa suka dan respect itu telah hilang..

Kini XX tidak lagi memiliki rasa yang dalam pada XY.

Namun, XY tidak pernah menyerah.

XY mengaku salah pada XX karna telah menjauhkan diri dari XX dalam jangka waktu lama, XY tidak menyalahkan XX sama sekali. Berbagai cara dilakukannya, dengan perhatian, lelucon, hiburan untuk XX tapi XX tetap sulit menumbuhkan rasa itu lagi.
Dulu XX memang sangat suka pada XY, tapi rasa itu telah pudar seiring berjalannya waktu.

"..XX aku emang salah dari awal, tapi biar aku menebusnya, biar aku memulainya dari nol. Maaf karna telah mengecewakanmu dan membuatmu menungguku terlalu lama, dan maaf karna telah melupakan dan membiarkanmu tanpa memberi kabar. Boleh lah aku mencoba mengisi hatimu.."

"..terima kasih XY untuk semuanya, tapi aku sudah berusaha untuk menumbuhkan rasa itu lagi, namun sangat sulit. Maaf XY.."


that feel has gone XY..
Sorry..