THE CLOUDLESS LIFE!!

THE CLOUDLESS LIFE!!
live your days with smiles and laugh and feel the power of smile and laugh in your life

Jumat, 13 November 2009

bukan sial tapi perjuangan

jumat, 13 november 2009

ya, hari ini merupakan hari yang tidak akan gw lupakan seumur hidup gw. hari dimana terdapat tantangan yang sangat patut dikenang, hahahahaha gw sangat lebay ya?!
well, gw bisa sebut ini sebagai hari sial karna kejadiannya bener2 nyusahin dan kalau kita liat tanggal kejadian ini, tanggalnya udah nunjukin tanggal sial yaitu TANGGAL 13, woooww..
tapi gw gag mau menyebut hari ini sebagai hari sial karna hari itu gag ada yang sial, semua hari itu udah dirancang oleh yang Maha Kuasa dengan sangat indah dan penuh makna jadi gag boleh bagi kita menyebut hari apapun "hari sial" *widiih*
mungkin gw lebih baik menyebut hari ini sebagai hari perjuangan (lagi??).

pertama, gw bangun pagi mendapati jempol kaki gw (yang emang udah sakit beberapa hari) makin paraaaah, dan berakibat gw berjalan kaya orang pincang. beeuuh..malesin bgt pas disekolah, para siswa melihat gw dengan tampang aneh, "hellooo......kaki gw itu sedang sakit jadi jangan heran dong kalau gw jalan kaya gini!"

kedua,
hari ini gw cuma belajar 1 mata pelajaran dari 4 mata pelajaran yang ada hari ini, dan itu pelajaran itu adalah bahasa mandarin yang ada di jam pertama, terus jam2 berikutnya gw gag belajar deh. haah, sia2 amet gw ke skolah cuma untuk nyetor muka ke laoshi, hahahahaha kidding.

ketiga,
karna tinggal beberapa bulan lagi gw menghadapi ujian simak ui, semangat belajar gw sangat tinggi. jadi, gw dan beberapa teman gw memutus untuk tambahan di tempat les kita yang tercintah. kita tambahan pelajaran matematika yang dimulai jam 4 sore diruang C lantai 3. yup, guru sudah datang dan belajarpun dimulai, diluar hujan cukup deras dan membuat suasana kelas dingiiin.
5menit...

10menit...

15menit...

20menit...
dan tibaa- tibaa...........

"drek drek drek DRAAAAAKKK!!!"
itu adalah suara yang gw denger dari ruang sebelah atau ruang D, setelah bunyi itu tiba2 terdengar suara teriakan anak2 ruang sebelah bersamaan bunyi air yang mengalir deras.

"weh, ada apaan sih?" gw bertanya kepada seisi kelas.
lalu guru gw yang sangat pintar yang berinisial FR ini membuka pintu kelas dan terlihat anak2 kelas D berlarian turun kebawah, lalu guru kelas sebelah yang berinisial RD memberi tau kalau atap diruang D jebol dan air hujan pun masuk ke ruangan itu.
karna penasaran, gw dan teman2 gw pun keluar kelas dan melihat ruangan D.

OMG, air sudah membanjiri kelas itu dan mengalir keluar masuk ke dalam ruangan gw dan turun bebas melalui tangga terus dan terus mengalir.

"gawat nih, ayo..ayo turun!" teriak teman gw.
dengan segera gw merapikan tas gw dan berlari kluar kelas dan menuruni tangga yang telah berair dengan hati2 karna telah licin.
saat sudah tiba dibawah, tiba2 listrik mati. buusseeett lengkap bener nih musibah. akhirnya semua siswa yang ada di lantai 2 dan 1 pun turun.
dan keputusan dari kepala tempat les itu adalah memulangkan kami karna beberapa alasan.
tapi diluar hujan masih sangaaatt deras, jadi gw icha dan eska menunggu sambil ngobrol2 dengan mbak yustin. ternyata asal muasal bencana ini karna niat baik dari seseorang tapi karna keteledorannya jadi berakibat fatal. mas rohim (ob di GO) adalah pelakunya, awalnya ia berniat melancarkan saluran air yang ada diatas ruangan D yang mampet karna daun2an tapi karna entah apa gw gag tau dia membuat atap ruangan D jebol. yah, kurang lebih gitu deh intinya.

keempat,
karna bencana yang diatas kita dipulangkan, tapi hari masih hujan. setelah menunggu hampir satu jam teman gw icha udah geregetan banget pengen pulang. yaudah, akhirnya gw mengidekan kepada icha dan eska untuk menerobos hujan sampai snappy dan dari situ kita naik p16, dan mereka pun setuju.
well, 1.. 2.. 3..
gw icha dan eska berlari menerobos hujan, dengan terpincang2 gw berusaha sebisa mungkin untuk berlari dan woooww...ternyata hujannya deras banget2 dan jalanan sekitar banjir. alhasil, baju dan rok gw basah kuyup, tas gw basah, terlebih-lebih sepatu PX-Style gw basaaah plus kaos kakinya plus air menggenang disepatu gw. yak, itulah hasil dari menerobos hujan. selain itu, disaat kami berlari sekumpulan alay yang sedang berteduh di ruko seberang GO meneriakkan kami bertiga. "anjriiiit udah kaya apa aje gw diteriak2in, dasar alay gila!"
akhirnya sampai di snappy, tak lama setelah kita sampai di snappy kendaraan yang telah kami tunggu2 akhirnya muncul juga dan kamipun naik. jalanan banjir, gw berdiri dengan keadaan yang basah kuyup dari atas sampai bawah, dan tas gw berat sangat.
AARRRRGGGHH!! POKOKNYA KLIMAKS BANGET. gw icha dan eska udah selayaknya anak jalanan, alay, dan apalah.
huuaaaaa...


yap, udah cukup ah gw menceritakannya. malu juga gw jadinya, hahahahaha

oiya, saat gw tiba dirumah mama dan papa udah dirumah dan mereka pun iba melihat gw yang basah kuyup dengan jalan pincang2 masuk ke dalam rumah. dan tanpa gw duga, mama gw udah nyiapin air panas untuk gw mandi dan makanan untuk gw makan. asiklah!
dan lebih asiknya lagi, mama gw bilang kalau gw besok GAG USAH MASUK LES dulu, gw disuruh istirahat meeeenn, hahahaha ASIIIKKLAAAH !!

ternyata dibalik kesusahan gw, ada sesuatu yang baik yang telah menanti gw didepan. untuk itulah gw gag mau menyebut hari ini sebagai hari sial tapi menyebut hari ini sebagai hari perjuangan gw yang kedua dibulan november.


kapan lagi nih hari perjuangan gw yang selanjutnya? hahaha

Tidak ada komentar:

Posting Komentar